Pengertian TBC
TBC atau Tuberkulosis adalah penyakit menular yang disebabkan oleh infeksi bakteri Mycobacterium tuberculosis. Penyakit ini paling sering menyerang paru-paru, tetapi juga dapat menyerang bagian tubuh lain seperti tulang, otak, ginjal, dan kelenjar getah bening.
TBC merupakan salah satu penyakit menular yang masih menjadi masalah kesehatan di Indonesia dan dunia.
Penyebab dan Cara Penularan
TBC disebabkan oleh bakteri Mycobacterium tuberculosis dan menyebar melalui udara. Penularan terjadi ketika seseorang menghirup percikan ludah atau droplet dari penderita TBC aktif saat batuk, bersin, atau berbicara.
Namun, tidak semua orang yang terpapar bakteri ini langsung jatuh sakit. Sistem kekebalan tubuh yang kuat dapat menahan bakteri agar tetap tidak aktif (TBC laten).
Gejala TBC Paru
Gejala TBC berkembang secara perlahan dan sering tidak disadari. Beberapa gejala umum meliputi:
-
Batuk lebih dari 2 minggu, bisa disertai darah
-
Demam yang naik turun
-
Berkeringat di malam hari tanpa aktivitas berat
-
Berat badan menurun drastis tanpa sebab yang jelas
-
Nafsu makan menurun
-
Rasa lelah terus-menerus
-
Nyeri dada saat bernapas atau batuk
Jenis-Jenis TBC
-
TBC Paru: Jenis yang paling umum, menyerang paru-paru.
-
TBC Ekstra Paru: Menyerang organ lain seperti tulang, kelenjar getah bening, ginjal, dan otak.
-
TBC Laten: Infeksi bakteri ada di dalam tubuh tetapi tidak menimbulkan gejala.
-
TBC Resistan Obat (TB-RO): TBC yang tidak mempan terhadap obat lini pertama, sehingga membutuhkan pengobatan lebih lama dan kompleks.
Diagnosis TBC
Untuk memastikan seseorang menderita TBC, dokter biasanya melakukan:
-
Tes dahak (BTA atau Tes Molekuler Cepat)
-
Foto rontgen dada
-
Tes tuberkulin (Mantoux test)
-
Tes darah dan kultur bakteri
Pengobatan TBC
Pengobatan TBC dilakukan dengan minum obat anti-TBC (OAT) selama minimal 6 bulan secara teratur. Obat ini diberikan gratis oleh pemerintah melalui program DOTS (Directly Observed Treatment Short-course).
Pengobatan terdiri dari kombinasi beberapa obat, seperti:
-
Isoniazid (H)
-
Rifampisin (R)
-
Pirazinamid (Z)
-
Etambutol (E)
Jika tidak diminum secara teratur, bakteri dapat menjadi kebal terhadap obat dan menyebabkan TBC resistan obat, yang jauh lebih sulit diobati.
Pencegahan TBC
-
Vaksinasi BCG pada bayi
-
Menjaga kebersihan lingkungan dan ventilasi udara
-
Menghindari kontak langsung dengan penderita TBC aktif
-
Menggunakan masker dan etika batuk
-
Pemeriksaan rutin bagi kontak serumah dengan pasien TBC
Kesimpulan
TBC adalah penyakit menular serius, tetapi dapat disembuhkan dengan pengobatan yang tepat dan teratur. Deteksi dini dan pengobatan lengkap sangat penting untuk mencegah penularan dan komplikasi. Masyarakat juga perlu menjaga kebersihan dan mendukung pasien TBC agar tidak mengalami stigma dan tetap semangat menjalani pengobatan.
Deskripsi : TBC atau Tuberkulosis adalah penyakit menular yang disebabkan oleh infeksi bakteri Mycobacterium tuberculosis.
Keyword : TBC, jenis TBC dan penyakit TBC
0 Comentarios:
Posting Komentar